Ketika hendak memulai bisnis sendiri, salah satu hal yang paling penting perencanaannya. Meskipun hal ini terkadang bisa membuat jenuh, perencanaan yang tepat bisa membuahkan bisnis yang cepat berkembang, sebab bisa dengan matang mengetahui target pasar, bagaimana bisnismu mendapatkan modal, dan lain sebagainya.

Apa Itu Model Bisnis?

Lantas, apa itu definisi model bisnis dan jenis-jenisnya? Sebenarnya, model bisnis adalah seperti garis besar bagaimana sebuah perusahaan mendapatkan uang dengan produk atau jasa yang ditawarkan. Model bisnis menjelaskan empat hal berikut ini:

  • Produk atau jasa apa yang akan dijual perusahaan.
  • Bagaimana cara memasarkan produk atau jasa ke publik.
  • Berapa banyak biaya yang dibutuhkan.
  • Bagaimana cara mendapatkan keuntungan.

Karena terdapat banyak sekali tipe bisnis di luar sana, model bisnis selalu berubah secara dinamis. Tidak ada sebuah model bisnis yang bisa diaplikasikan ke setiap bisnis.

Komponen Penting dari Model Bisnis

Jika bicara tentang komponen, model bisnis bisa bervariasi mulai dari bentuk dan fungsinya. Seperti yang sudah kamu ketahui mengenai definisi dan contoh singkat dari model bisnis, itu semua memiliki komponen-komponen dasar yang sama.

Elemen penting dari sebuah model bisnis adalah value proposition, target pasar yang jelas, dan keunggulan dari kompetitor. Tanpa elemen-elemen tersebut, kamu tidak akan memiliki cara lain untuk mendatangkan pemasukan.

Model bisnis bukan hanya sekadar menghasilkan pemasukan, kamu juga harus memikirkan biaya produksi dan faktor lainnya supaya bisa melihat gambaran jelasnya. Komponen-komponen apa yang harus dipertimbangkan ketika sedang membuat model bisnis? Berikut 10 komponen yang mesti kamu pikirkan:

  • Value proposition: Sebuah fitur yang membuat produk atau layananmu menarik konsumen.
  • Target pasar: Kelompok konsumen spesifik yang tertarik akan produk atau layanan bisnismu.
  • Keunggulan kompetitif: Fitur unik dari produk atau layanan yang akan sulit dijiplak oleh  kompetitor-kompetitor.
  • Struktur biaya: Daftar pengeluaran tetap dan variabel yang dibutuhkan perusahaan  agar tetap berjalan. Ini akan sedikit-banyak berpengaruh pada penetapan harga jual.
  • Metrik: Cara perusahaan untuk mengukur keberhasilan produk atau layanan.
  • Sumber daya: Aset fisik, keuangan, dan intelektual perusahaan kamu.
  • Masalah dan solusi mengatasinya: Ini termasuk kesulitan yang biasanya akan dihadapi konsumen, dan perusahaan harus memiliki solusi untuk mengatasinya.
  • Model pendapatan: Kerangka kerja yang mengidentifikasi sumber pendapatan yang layak untuk dicapai.
  • Aliran pendapatan: Berbagai cara perusahaan kamu sehingga dapat menghasilkan pendapatan.
  • Margin keuntungan: Jumlah penghasilan yang sudah melebihi biaya operasional perusahaan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>