Kurangnya Kemampuan Managerial

Kurangnya kemampuan managerial adalah salah satu ketakutan terbesar para wirausahawan pemula. Dari perencanaan strategis, komunikasi dengan pegawai, seorang pemilik memiliki cakupan kewajiban managerial yang besar yang harus dijalankan setiap harinya. Keahlian anda membangun piranti lunak belum tentu menjamin kemampuan anda sebagai manager.

Terdapat beberapa hal untuk meningkatkan kemampuan managerial Anda. Pertama, carilah mentor yang dapat membantu Anda belajar. Kedua, cari satu atau dua mitra yang keahliannya melengkapi keahlian anda. Ketiga, pada akhirnya janganlah mencoba menjadi orang lain. Tampilkan kelebihan dan kekurangan Anda secara jujur.

Pasar yang terlalu terfokus (Niche Market)

Bukan rahasia lagi bila perusahaan membutuhkan klien untuk menjadi sukses. Salah satu ketakutan utama entrepreneur adalah memilih sektor industri yang bersifat niche. Sisi baiknya, Anda relatif memiliki kompetitor lebih sedikit, namun memilih bisnis yang tidak lazim akan membuat anda kesulitan menemukan pasar baru untuk perusahaan Anda. Anda bisa melihat dari sudut pandang kritis dan mengerti mengapa tidak ada banyak orang di industri.

Kemudian, bahkan jika Anda berhasil menguasai pasar tersebut, Anda akan harus mencari pasar yang lebih besar untuk meningkatkan bisnis Anda. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa model bisnis yang Anda jalankan dapat mendukung perkembangan perusahaan di masa depan.

Merekrut Orang yang Salah

Pegawai Anda merupakan cerminan usaha Anda di mata orang lain, dan memiliki efek terhadap perkembangan usaha Anda. Salah satu ketakutan utama dari wirausahawan adalah kesalahan dalam pengambilan keputusan perekrutan. Para pendiri biasanya ingin mengembangkan usahanya dengan cepat namun startup biasanya tidak mampu menggaji banyak pegawai.

Alih-alih, Anda dapat melakukan salah satu kiat ini. Pertama, jual ide Anda dan cobalah merekrut orang-orang yang punya ketertarikan besar terhadap ide Anda untuk bekerja dengan kompensasi berupa saham. Kedua, bila memiliki modal yang cukup, pekerjakan beberapa kontraktor dan pegawai magang yang bekerja sesuai kebutuhan.

Perekrutan yang terburu-buru, ditambah dengan kurangnya pengalaman mengakibatkan seorang manager memilih orang yang ditakdirkan untuk gagal. Untuk meminimalisir peristiwa tersebut, pemilik seharusnya melakukan semacam evaluasi fit and proper. Di kantor kecil, setiap orang dapat memberi dampak ke seluruh perusahaan. Jadi berhati-hatilah untuk tidak mempekerjakan “bibit buruk” dalam perusahaan anda.

Memulai Terlalu Dini

Seorang wirausahawan biasanya memiliki banyak hal yang perlu dipertimbangkan, salah satunya adalah kapan mereka harus memulai usahanya nya. Banyak pengusaha yang gagal karena terlambat dalam meluncurkan produknya ke pasar, namun membuka usaha terlalu dini juga bisa menjadi sebuah kesalahan fatal.

Dengan terjun tanpa memiliki standar produk dan layanan yang layak, Anda dapat melukai reputasi bisnis Anda tanpa memiliki kesempatan untuk memperbaikinya. Pilihan terbaik biasanya tergantung dari jenis usaha yang Anda lakukan. Untuk bidang teknologi, peluncuran dini dan perbaikan bertahap biasanya dilakukan. Untuk bidang produk dan jasa, perencanaan dan riset pasar mendalam biasanya sangat diperlukan.

Tidak Dapat Memberikan Hasil yang Sempurna

Sudah sewajarnya bila para wirausahawan menginginkan bisnis mereka dapat langsung menghasilkan produk dan jasa berkualitas. Namun pada kenyataannya kebanyakan startup harus berjuang melewati berbagai rintangan besar sebelum mencapai kesuksesan. Jangan membiarkan rasa takut akan ketidaksempurnaan menghambat Anda dalam memulai bisnis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You may use these HTML tags and attributes: <a href="" title=""> <abbr title=""> <acronym title=""> <b> <blockquote cite=""> <cite> <code> <del datetime=""> <em> <i> <q cite=""> <s> <strike> <strong>